Cloud Storage, Cara Menyimpan Data Online
Sistemnya sangat canggih sederhananya seperti ini, penyedia menyediakan server dilengkapi database dan jaringan internet supaya klien dapat mengakses dan mengunggah file-file yang akan mereka unggah kemudian disimpan di database server dan disalin disana bebrapa perusahaan menggunakan teknologi redundancy yaitu menyimpan data yang sama di beberapa data server dengan power supply berbeda. Jadi ketika klien ingin mengunduh data tersebut sewaktu-waktu dapat dilayani dengan baik karena telah disimpan di beberapa data server tersebut, untuk menghindari kemungkinan terburuk. Komputer juga pasti memerlukan perawatan dan perbaikan, jadi dengan menyimpan data yang sama di beberapa tempat dengan power supply berbeda akan mengurangi risiko merugikan klien.
Sampai saat ini terdapat banyak perusahaan yang menyediakan Cloud Storage. Mulai dari yang gratis dan hingga yang berbayarpun ada. Yang jelas, yang berbayar pasti lebih baik tetapi yang gratis juga belum tentu sangat buruk. Tinggal kita saja yang pintar menyesuaikan dengan apa yang kita butuhkan. Bila seorang profesional yah, pasti lebih memilih untuk menggunakan yang berbayar dari segi keamanan, segi kecepatan, storage yang besar dan kemudahan yang lain karena bila kita telah membayar, maka yang kita dapatkan harus sebanding. Dari segi lain bila kita menyimpan data kita tersebut hanya untuk sekedar backup dan sebagainya, maka yang gratisan bisa kita gunakan.
Inilah beberapa penyedia layanan Cloud Storage diantaranya,
- iCloud
- SugarSync
- OpenDrive
- Mozy
- Box.net
- ElephantDrive]
- CARBONITE
- iStorage
- MyPC Backup
- ADrive
- FlipDrive
- Dropbox
- Dan masih banyak lagi.
- 4Shared
- MediaFire
- Ziddu
- Rapidshare
- Xdrive
- Mediamax
- Stongspace
- Dan masih banyak lagi.
Posting Komentar untuk "Cloud Storage, Cara Menyimpan Data Online"
Silahkan tinggalkan komentar disini :